Selokan atau drainase, jalan, lorong dan gang tak luput dari sasaran aksi bersih-bersih yang juga melibatkan aparat pemerintah kabupaten, kecamatan dan kelurahan, lingkungan hingga RT, serta aparat kepolisian dan TNI. Beberapa lokasi yang dibersihkan diantaranya adalah kawasan Simpang Lima Kota Pringsewu dan sekitarnya.
Wakil Bupati Pringsewu Dr.H.Fauzi, S.E., M.Kom., Akt., C.A., C.M.A. mengapresiasi kegiatan gotong royong yang melibatkan banyak pihak tersebut.
Menurut Fauzi, tidak mudah untuk menjalankan semangat gotong royong di tengah-tengah kondisi kehidupan sekarang ini, yang sebagian masyarakat sudah mulai individualis. Namun patut disyukuri bahwa masyarakat Pringsewu masih sangat kompak, guyub serta memegang kuat tradisi gotong royong.
"Semangat gotong royong memang harus terus ditanamkan di tengah masyarakat, sehingga diharapkan dapat menyelesaikan berbagai macam persoalan bersama,"Tutur Fauzi.
Salah satu warga masyarakat yang ikut bergotong royong saat di wawancarai wartawan kamai Rahmadi mengatakan, Gotong royong untuk kebersihan lingkungan sangatlah di perlukan, karena bila di kerjakan dengan gotong royong maka pekerjaan menjadi ringat.
"Apalagi selokan di sekitar terminal dan kampung warga, sudah banyak tumpukan sampah hal tersebut bisa menimbulkan bau tak sedap, minimbulkan wabah nyamuk, pada saat musim hujan akan mengakibatkan banjir karena air nya tidak mengalir akibat tumpukan sampah,"Jelasnya.
Sama halnya camat pringsewu Nang Abidin menjelaskan setelah selokan di bersihkan, untuk warga yang di sekitarnya jangan membuang sampah di selokan lagi, agar sampah tidak menumpuk di selokan hal ini juga pada saat musim hujan untuk menghidari banjir dan wabah penyakit.(reza).
.jpg)
Harian koridor beralamat di jalan M.nur II Bandar Lampung, Kami menyajikan berita yang berimbang dan terpercaya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar