Cegah Virus Corona, PT.Bukit Asam Gandeng Aparat Lakukan Edukasi di Terminal Rajabasa - Harian Koridor

Breaking

Home Top Ad

GIZI

Post Top Ad

Selasa, 24 Maret 2020

Cegah Virus Corona, PT.Bukit Asam Gandeng Aparat Lakukan Edukasi di Terminal Rajabasa


Bandar Lampung, Harian Koridor.com-Kasus penyebaran virus Covid-19 semakin masif terjadi di Indonesia.Sebagai respon atas kondisi tersebut, Polresta Bandarlampung bersama Kodim 0410 KBL dan Satgas Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Covid-19 PT. Bukit Asam memberikan edukasi dan pencegahan di Terminal Rajabasa, Bandarlampung Selasa (24/3/2020).

Selain menggelar edukasi kepada pengunjung di lingkungan terminal, juga dilakukan pembagian masker serta penyemprotan disinfektan di lokasi strategis.

kegiatan edukasi diantaranya menyampaikan materi tentang deteksi dini gejala serta tindakan pencegahan penyebaran Covid-19 seperti: jaga jarak (sosial distancing), menjaga pola hidup bersih dan sehat (PHBS) serta imbauan mengurangi keluar rumah kecuali untuk aktivitas yang mendesak.

Dalam kegiatan, dilakukan juga pembagian masker sekitar 8.000 lembar, cairan pembersih tangan kurang lebih 30 liter dan disinfektan sekitar 4.000 liter yang akan disemprotkan di ruang publik terminal setempat.

Polresta Bandarlampung, Kombes Pol Yan Budi Jaya menjelaskan giat edukasi dan sosialisasi di lingkungan terminal adalah kerjasama PT. Bukit Asam dengan TNI Serta Polisi Resor Kota setempat.

Dia sampaikan, selain pentingnya bersatu mendukung program pemerintah terkait Covid-19 ini juga menghimbau kepada masyarakat untuk tidak panik dan tetap menjaga kesehatan.

"Jangan panik karena malah menambah kekacauan. Dan terkait masalah penimbun sembako, kami akan terus melukakan pemantauan dan bila ada indikasi ataupun terbukti adanya oknum yang melakukan penimbunan sembako ataupun alat kesehatan tentu kalau terbukti, nanti akan kami amankan dan ada konsekuensi hukumnya," ucap Yan Budi.

Selain menyampaikan imbauan agar tidak panik, dia juga berpesan masyarakat mengantisipasi penyebaran informasi hoaks mengenai mewabahnya virus Corona yang bisa meningkatkan kepanikan dan kekacauan di masyarakat.

"Jangan cepat percaya dan terpengaruh oleh berita yang diterima. Cek kembali kebenaran dan faktanya dari sumber-sumber yang tepercaya dan kompeten. Jangan langsung menyebar berita yang diterima ke orang lain tanpa terlebih dahulu memastikan kebenarannya," jelasnya.(red). 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad

Pages