Sosok Mayat Laki Laki Tanpa Kepala Ditemukan di Perairan Laut Kuala Teladas

Tulang Bawang, Harian Koridor.com-Sesosok mayat yang diketahui berjenis kelamin laki-laki ditemukan oleh nelayan di Perairan Laut Kuala Teladas, Kabupaten Tulang Bawang, Lampung, Sabtu (27/6/2020).

Komandan Kapal Polisi 2001, Brigpol Wartadi, mengatakan bahwa kronologis penemuan mayat tersebut bermula saat pihaknya menerima informasi dari nelayan bernama Agung pada pukul 09.05 WIB.

“Nelayan ini melihat sesosok mayat mengapung di Perairan Laut Tengah Kuala Teladas sebelah Selatan Bagian Kuala Teladas,” ungkapnya.

Kemudian pihaknya berkoordinasi dengan Kepala Unit Basarnas Tulang Bawang, Santosa, untuk melakukan evakuasi mayat tersebut.

“Sekitar pukul 10:50 WIB kami tiba di lokasi koordinat S-4°18’58” E 105°56’18”. Benar ditemukan sesosok mayat mengapung di perairan,” terangnya.

Selanjutnya petugas berusaha melakukan upaya evakuasi mayat dan pada pukul 14.18 WIB pihaknya dibantu masyarakat setempat berhasil mengevakuasi mayat tersebut ke Dermaga Kuala Teladas.

“Itu kita langsung berkoordinasi dengan Polsek Dente Teladas dan Puskes Dente Teladas untuk proses lebih lanjut,” ucap dia.

Namun nahas korban yang belum diketahui identitasnya ini ditemukan dalam kondisi cukup mengenaskan, dimana badan korban sudah membengkak dan tanpa kepala.

“Untuk selanjutnya mayat tersebut dibawa oleh pihak Basarnas, Polsek Dente Teladas dan Puskesmas ke RSUD Menggala,” pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, Tim SAR Gabungan tengah melakukan pencarian terhadap seorang pria yang tenggelam di Sungai Burung, Dente Kuala Teladas, Tulang Bawang, Lampung, Rabu (24/6).

Pria tersebut bernama Rohiman (29) yang merupakan warga Karang Anyar, Kecamatan Labuhan Maringgai, Kabupaten Lampung Timur, Lampung.

Kepala Basarnas Lampung, Jumaril, mengatakan bahwa peristiwa tenggelamnya korban itu terjadi pada Senin (22/6) pukul 21.00 WIB. “Sebelumnya korban meminta izin kepada nakhoda untuk buang air besar yang berjarak kira-kira 2 meter dari nahkoda kapal. Tiba-tiba terdengar suara air seperti ada yang jatuh,” ungkapnya.

Kemudian nahkoda yang diketahui bernama Jaya ini melihat ke arah tempat korban buang air besar, tetapi korban sudah tidak ada. Lalu nakhoda mencoba memanggil korban, namun tidak ada jawaban.

“Nakhoda dan rekan korban yang lain mencoba mencari korban hingga hari Selasa (23/6) pukul 10.00 WIB bersama warga, tapi masih belum dapat ditemukan,” terang dia.

Kemudian pihaknya mengirimkan 1 Tim Rescue yaitu personel Unit Siaga SAR Tulang Bawang untuk melakukan operasi pencarian dan pertolongan.”Personel yang diturunkan berjumlah 6 orang dan bergabung bersama tim SAR Gabungan dan nelayan setempat,” jelasnya.

Pencarian pada hari ini dibagi dalam dua tim, tim pertama menggunakan perahu karet Basarnas melakukan pencarian dengan penyisiran Sungai Burung Dente Teladas radius 8,5 kilometer dari lokasi kejadian.

“Tim kedua menggunakan perahu nelayan menyisir pesisir Sungai Dente Teladas hingga radius 5 kilometer,” imbuh dia.

Hingga saat ini korban yang belum ditemukan masih terus dilakukan pencarian oleh Tim SAR Gabungan.

“Semoga operasi SAR berjalan lancar dan korban cepat ditemukan,” pungkas Jumaril.Namun mayat tanpa kepala yang ditemukan tersebut belum dapat dipastikan apakah benar merupakan korban tenggelam yakni Rohiman.(*).