Pembobol Rumah Kost Wartawan Metro Terus Diburu Polisi - Harian Koridor

Breaking

Home Top Ad

GIZI

Post Top Ad

Selasa, 21 Juli 2020

Pembobol Rumah Kost Wartawan Metro Terus Diburu Polisi


Metro, Harian Koridor.com-Dalam aksinya kawanan pencuri yang meresahkan warga Metro kini tengah diburu Polisi. Perburuan dilakukan setelah sebelumnya kontrakan yang menjadi rumah singgah sejumlah wartawan di Jl. Flamboyan, Kel. Mulyojati, Kec. Metro Barat pada Kamis 16 Juli 2020 dibobol kawanan maling hingga merugi puluhan juta rupiah termasuk didalamnya data hasil investigasi jurnalistik.

Kasat Reskrim Polres Metro AKP Andri Gustami mengungkapkan, pihaknya melalui Team Khusus Anti Bandit (Tekab) 308 kini tengah melakukan pengejaran terhadap para pelaku.

“Polsek Metro Barat yang dibackup Tekab 308 Satreskrim Polres Metro tengah melakukan pengejaran terhadap para pelaku pencurian di Jalan Flamboyan. Dan ini menjadi antensi khusus,” ujarnya, kepada Koridor, belum lama ini.

Pihaknya mengaku telah melakukan penyelidikan terhadap kawanan maling tersebut. Ia meminta doa dan dukungan masyarakat agar para pelaku kejahatan di Bumi Sai Wawai dapat segera terungkap dan tindak ada lagi kejahatan di Kota Metro.

“Secepatnya akan kami tangkap. Mohon doanya saja,” kata AKP Andri Gustami.

Diberitakan sebelumnya, aksi nekat kawanan pencuri di Kota Metro makin marak terjadi. Kali ini, kontrakan yang menjadi rumah singgah wartawan di Jl. Flamboyan, Kel. Mulyojati, Kec. Metro Barat jadi sasaran pembobolan oleh komplotan maling.

Dari data yang dihimpun, kawanan pencuri diperkirakan beraksi pada dini hari saat para pewarta tengah lelap beristirahat melepas lelah. Salah seorang korban, Yoyok Wahyudianto mengungkapkan, kawanan maling tersebut masuk dengan membobol jendela rumah.

“Kita bisanya lembur ngedit-ngedit berita, dan sekitarnya jam setengah 2 malam pada tidur disini. Pas setengah enam pagi bangun, lihat perlengkapan kerja kita sudah tidak ada. Dicari-cari kita lihat jendela sudah dalam kondisi rusak terdongkel,” jelas Yoyok yang merupakan Jurnalis televisi tersebut, belum lama ini.

Yoyok mengadukan, sebanyak 7 item perlengkapan kerja raib digondol maling. Akibat pencurian tersebut, sejumlah wartawan merugi puluhan juta rupiah serta data-data penting hasil investigasi yang tersimpan didalam laptop dan handphone.

“Kita perkirakan pencuri masuk dengan cara mencongkel jendela dan masuk mengambil 4 HP, 2 Laptop dan 1 Handycam merk Sony. Sama tas yang didalamnya berisi uang tunai sebanyak 6 juta rupiah, 2 lembar KTA Pers Atas nama Hendra Kurniawan dan Anhar Saputra serta 1 lembar STNK Motor Scorpio atas nama Hendra Kurniawan,” bebernya.

Kini sejumlah rekan media telah melaporkan peristiwa yang dialaminya ke Mapolsek Metro Barat. Awak media berharap Polisi dapat segera meringkus para pelaku dan menemukan barang curiannya.

Sementara itu, dari hasil laporan Polisi bernomor LP/322 -B/VII/2020 Polda Lampung/ Res Metro/ Sek Metro Barat tertanggal 16 Juli 2020, kerugian atas aksi kawanan maling tersebut mencapai 24 Juta Rupiah. (Husni)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad

Pages