Doa Kepsek SMP Bobby untuk Cawalkot Terpilih Kota Medan, Menantu Jokowi

Bandar Lampung, Harian koridor.com-Muhammad Afif Bobby Nasution (Bobby Nasution), calon walikota terpilih Medan, Sumatera Utara, bersama calon wakil walikota terpilih Aulia Rachman, produksi politik pemilihan kepala daerah dan wakil kepala daerah (pilkada) serentak tingkat Kota Medan 2020, resmi ditetapkan oleh KPU setempat, Kamis 18 Februari 2021.

Kabar pelengkap kemenangan Bobby-Aulia pascakandidasi politik 9 Desember 2020 juga menjadi ruang bahagia dan kebanggaan tersendiri bagi warga di Provinsi Lampung. 

Antara lain bagi Rita Ningsih, Kepala SMP Negeri 22 Bandarlampung. Di sekolah di Jl Zainal Abidin Pagar Alam nomor 109 Gedongmeneng, Rajabasa, Bandarlampung inilah, Bobby pernah menimba ilmu. Selain, selulus dari sini pada 2003, Bobby lalu lanjut studi, lulus SMAN 9 Bandarlampung, 2006.

Saat dikonfirmasi, dimintai pesan khususnya atas kabar baik dari salah satu alumninya ini, tanpa sama sekali bermaksud ikut berpolitik, Rita Ningsih turut berucap selamat.

"Keluarga besar SMPN 22 Bandarlampung mengucapkan selamat dan sukses kepada Boby Nasution atas terpilihnya sebagai Walikota Medan 2021-2024," ujarnya lewat pesan singkat, Jum'at (19/2/2021).

Layaknya pesan bijak ibunda kepada sang anak, alumnus Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung (Unila) 1983 dan Magister Manajemen Universitas Bandar Lampung (UBL) ini mendoakan agar Bobby menjadi pemimpin yang amanah.

"Semoga amanah," harap Bunda Rita, sapaan eks Kepala SMA Pahlawan Bandarlampung (1992) dan Kepala SMPN 20 Bandarlampung (1994) ini, atas nama warga sekolah, takzim.

Ditanya kapan terakhir Bobby ke sekolah, masih ingat? "Yang ke sekolah ajudannya.

Untuk minta tanda tangan saat mau buat usulan untuk jadi walikota. Lupa tanggalnya," imbuh ia, menjelaskan saat utusan Bobby ke sekolah melegalisir ijazahnya kegunaan persyaratan bakal calon peserta pilkada.

Pengingat, Rita bersama dewan guru pernah berkirim video ucapan selamat menempuh hidup baru untuk Bobby saat mempersunting Kahiyang Ayu, putri Kepala Negara, Presiden Joko Widodo (Jokowi), pada akad sekaligus resepsi nikah di Grha Saba Buana, Kota Solo, Jawa Tengah, pada 8 November 2017.

Sebelumnya, usai menerima SK KPU Medan ihwal penetapannya, Bobby berekspresi antara lain lewat unggahan di media sosial, disitat diakses dari Bandarlampung, Jum'at.

"Alhamdulillah hari ini Rapat Pleno Terbuka Penetapan Pasangan Calon Walikota dan Calon Wakil Walikota Medan Terpilih berjalan lancar," tulisnya, Kamis malam (18/2/2021), usai rapat di Hotel Arya Duta, Medan, dihadiri KPU, Bawaslu, timses, Forkopimda, termasuk Plh. Walikota Medan, Wiriya Alrahman.

Mengimbukan, "Selangkah lagi menuju pelantikan agar niat baik saya dan Bang Aulia Rachman, serta seluruh masyarakat untuk membawa perubahan bagi Kota Medan bisa terwujud," kata menantu kedua dan suami anak kedua Jokowi-Iriana ini.

Momen itu tonggak awal. "Terima kasih pada semua pihak yang memberi dukungan. Ini bukanlah akhir, ini adalah awal bagi kita semua untuk membenahi Medan dan mewujudkan kota yang berkah. Mari terus kita perkuat kolaborasi!" tuntasnya. 

Bobby diketahui bersemangat, setiap bersua kata kolaborasi. Collaborative government (pemerintahan kolaboratif) jadi magnitudo politiknya bareng Aulia Rachman, dikemas dalam visi misi dan slogan Medan Berkah.

"Membawa semangat kolaborasi Kota Medan, dimana ini lahir dari semangat gotong royong Bung Karno, semangat ini akan kami jadikan penguatan seluruh elemen partai ciptakan New Medan, sebuah Kota Medan yang baru penuh keberkahan," ujarnya saat konferensi virtual 76 cakada PDI Perjuangan se-Tanah Air, Agustus 2020.

Dalam pilkada 2020, Bobby-Aulia diusung 8 parpol peraih total 39 kursi DPRD Medan. Yakni, PDI Perjuangan, Partai Gerindra, PAN, Partai Nasdem, Partai Golkar, Partai Hanura, PSI, dan PPP. Bobby, sah kader banteng per Maret 2020, dan Aulia kader Gerindra.

Sebelum jadi menantu RI-1, kini berpolitik, Bobby meniti bisnis Veteran Cafe, Binjai sejak 2013 dan properti (Direktur Marketing Takke Group 2016-saat ini). Hobi sepakbola, dia pernah manajer klub Medan Jaya, 2014.

Lampung "rumah" lain Bobby. Enam tahun di sini, silaturahminya masih terjalin bareng teman sekolah. Ditemani ibunya Ade Hanifah Siregar, almarhum ayahnya, Erwin Nasution pernah lama bertugas sebagai Dirut PTPN VII, yang berbasis di Lampung.

Bobby, kakaknya Poppy Dewinta dan Inge Amalia Nasution (anggota termuda DPRD Sumut 2014-2019) berdarah Mandailing dan Tapanuli Selatan, dan berstatus keturunan genre ke-7 Raja Gunung Baringin Nasution Mandailing, Natal Penyabungan Timur. 

Bobby lahir di Tapanuli Selatan, 5 Juli 1991. Lantaran ikut ayah berpindah tugas, Bobby, kedua kakaknya lulus SD Muhammadiyah 02 Kota Pontianak, Kalimantan Barat pada 1998. Baru kemudian muhibah ke Bandarlampung.

Bobby juga alumnus S1 Agribisnis Fakultas Ekonomi dan Manajemen IPB (kini IPB University) angkatan 2009, dan S2 fakultas kampus yang sama, 2015. Menariknya, lulus dengan predikat "Memuaskan", dia diwisuda bareng Kahiyang Ayu, 25 September 2019. 

Saling jatuh cinta gegara belajar kelompok bersama, setahun pacaran, Bobby melamar Kahiyang, Juni 2017. Usai nikah 8 November, 

sepuluh hari kemudian, mereka ke Lampung. Saat menjadi saksi pernikahan sejawat erat SMA Bobby, Riga Limba menikahi Mia Nasya Tamara, putri tunggal politisi Demokrat, eks Ketua DPRD Bandarlampung 2009-2014, kini anggota DPRD Lampung, Budiman AS, pada 18 November 2017.

Kala itu mereka tampil memukau. Busana Kahiyang berbalut kain tapis keemasan khas Pepadun dipadu kebaya kutu baru oranye. Bobby bersetelan atasan-bawahan senada, plus kain tapis dan peci khas Lampung.

Sepekan dari situ, mereka menggelar resepsi kedua berikut pemberian nama Siregar di belakang nama Kahiyang Ayu, di Tapanuli Selatan, 25 November 2017. Dari kolaborasi 4,3 tahun rumah tangga Bobby-Kahiyang, kini telah dikaruniai buah hati, Sedah Mirah dan Panembahan Al Nahyan Nasution.

Bersama Aulia Rachman, Bobby Nasution berikhtiar mengajak 2,43 juta jiwa rakyat Kota Medan, terpadat atau setara 16,46 persen dari total penduduk Sumatera Utara berdasarkan hasil Sensus Penduduk (SP) 2020, berkolaborasi terintegrasi. Bobby-Aulia kuat ajakan, agar semua lapisan masyarakat kota kelahiran 1 Juli 1590, 430 tahun lalu ini bersatu, berkolaborasi, terlibat, dan terbuka, dalam menjalankan roda pemerintahan, tiga tahun efektif hingga tahun 2024 mendatang.(red)