Sebelumnya diawali dengan Pra- UKW, Kamis (25-3/2021). Yang dipandu para tutor Wira Hadikusuma, Andi S Penjaitan dan Munizar, dengan harapan 30 orang ini peserta akan ada gambaran tentang materi yang di uji esok hari.
Ketua PWI Lampung Supriyadi Alfian, berharap peserta setius untuk mengikuti UKW. Semoga peserta lulus semua.
Namun demikian jangan harap ada yang bisa membantu saat ujian, karena akan tergantung dari kemampuan individu masing-masing saat mengerjakan soal.
"Sebenar jika teman peserta sehari-hari sudah terbiasa mencari dan menulis berita, pasti lulus.
Sebaliknya jika tugasnya sehari-hari hanya copy paste (Copas), bisa dipastikan akan berkesulitan dalam mengerjakan soal. Akhir peserta tidak akan berkompeten," kata Supriyadi.
Apa lagi para penguji terkenal 'killer' yakni Iskandar Zulkarnain, Cahyonoadi (PWI Pusat), Nizwar, Oktapiayadi (PWI Sumsel), dan Supriyadi Alfian.
Pengujinya Oktapiyadi, seperti pengalaman saya menguji di Padang Sumbar beberapa waktu lalu ada peserta disuruh pussap sama Okta, karena selain tidak bisa mengerjakan soal juga tidak disiplin, imbuh Supriyadi.
Yang tak kalah pentingnya, peserta harus disiplin, terutama waktu.
Seandainya peserta terlambat 15-30 menit, oleh penguji tidak diperbolehkan mengikuti ujian dan dinyatakan gugur dan belum berkompeten, imbuny. (*)
.jpg)
Harian koridor beralamat di jalan M.nur II Bandar Lampung, Kami menyajikan berita yang berimbang dan terpercaya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar