Tingkatkan Kompetensi Guru , MGMP PAI Lampung Gelar Acara Pelatihan Berbasis IT

Pringsewu, Harian Koridor.com-Majelis Musyawarah Guru Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam (MGMP PAI) Provinsi Lampung menyelenggarakan pembukaan acara pelatihan Peningkatan Kompetensi Guru (PKG) berbasis Information Technology (IT), Jumat (02/04/2021) melalui media tatap muka online Google Meet.

Acara pembukaan ini di ikuti oleh 77 peserta guru Agama Islam se-provinsi Lampung serta turut dihadiri oleh Ketua MGMP PAI Provinsi Lampung Azam Salimi, pengurus Kelompok Kerja Pengawas Pendidikan Agama Islam Amrina, dan Kepala Seksi (KASI) PAI SMP bidang Pendidikan Agama Islam dan Keagamaan Islam Kemenag (PAKI) Kementrian Agama (Kemenag) Provinsi Lampung Masrur Hamid. 

Dalam sambutannya, Azam Salimi selaku ketua MGMP Provinsi Lampung mengungkapkan bahwa tujuan dari pelatihan ini adalah untuk meningkatkan kompetensi guru khususnya Guru Agama Islam (GPAI) dalam memanfaatkan fasilitas digital dalam rangka menunjang proses pembelajaran dalam jaringan (daring).

"Fasilitas digital untuk pembelajaran daring bisa kita tingkatkan ke level premium, nanti kita akan beli. InsyaALLAH kegiatan ini juga akan rutin kita adakan setiap hari Jumat malam, dan bersertifikat 32 Jam Pelajaran." tuturnya.

Perwakilan pengurus POKJAWAS PAI, Amrina turut mengapresiasi kegiatan ini dengan menyebut kegiatan pelatihan bertema IT sangat dibutuhkan di era sekarang.

"Saya sangat mengapresiasi kegiatan untuk meningkatkan kompetensi GPAI dalam bidang IT ini, apalagi di era industri 4.0, IT sangat dibutuhkan. Semoga kegiatan ini dapat bermanfaat untuk kita semua." harapnya.

Senada dengan Pokjawas, Kasi PAI SMP bidang PAKI Kementrian Agama Kemenag Provinsi Lampung, Masrur Hamid pun berharap para guru PAI tetap bersemangat dalam mengajar di masa pandemi.

"Kita tidak boleh menyerah mengajar di masa pandemi ini, meski dengan berbagai keterbatasan. InsyaALLAH kami tetap memberikan dukungan meski sebatas moral agar bapak ibu tetap bersemangat dalam membentuk karakter anak bangsa." ujarnya sekaligus membuka acara.

Antusiasme peserta di acara pembukaan ternyata cukup tinggi, para peserta terlihat aktif mengajukan pertanyaan dan berdiskusi.

"Apakah boleh request materi? kapan jadwal yang berikutnya? Jika tidak bisa lewat Google Meet, apakah bisa ikut streaming Youtube?" beberapa pertanyaan para peserta di kolom chat. (wagmn)