SDN 2 Sidosari Menjadi Sasaran Supervisi LPMP Lampung - Harian Koridor

Breaking

Home Top Ad

GIZI

Post Top Ad

Rabu, 13 Oktober 2021

SDN 2 Sidosari Menjadi Sasaran Supervisi LPMP Lampung


Lampung Selatan, Harian Koridor.com-Peraturan Pemerintah No. 57 Tahun 2021 Tentang Standar Nasional Pendidikan (sebagai pengganti PP No.19 tahun 2005)  yang disahkan pada tanggal 30 Maret 2021 bagian ketiga mengatur tentang Evaluasi Sistem Pendidikan. Pada  46 disebutkan bahwa; evaluasi sistem pendidikan oleh Pemerintah Pusat terhadap pendidikan dasar dan menengah merupakan evaluasi yang dilakukan oleh Menteri terhadap layanan pendidikan dasar dan Pendidikan Menengah, terhadap satuan Pendidikn  yang mencakup: efektifitas Satuan Pendidikan dalam mengembangkan kompetensi peserta didik, tingkat pemerataan akses dan kualitas layanan pendidikan, kualitas dan relevansi proses pembelajaran, kualitas pengelolaan Satuan Pendidikan dan jumlah distribusi dan kompetensi pendidik dan tenaga Kependidikan. 


Untuk mendukung pencapaian  evaluasi sistem pendidikan pada tahun 2021 Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) Provinsi Lampung sesuai tugas Pokok dan fungsinya mengadakan kegiatan Supervisi  Mutu Satuan Pendidikan se-Provinsi lampung Tahap 1 tahun 2021.


Supervisi pendidikan merupakan kegiatan kepengawasan dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan. Supervisi dilakukan untuk membantu guru dan tenaga kependidikan lainnya dalam memperbaiki perencanaan, dan proses pembelajaran. Kegiatan kepengawasan bukan untuk mencari cari kesalahan tetapi untuk mengetahui kekurangan sekaligus kelebihan proses pendidikan yang dilakukan. Kekurangan yang ditemukan dalam proses supervisi akan menjadi bahan diskusi untuk mencari solusi yang terbaik. Sementara temuan yang bersifat positif dan inovatif akan mendapat penguatan dari supervisor  untuk dikembangkan lebih lanjut.


Dra. Febriana,M.Pd. selaku Supervisor dari LPMP Provinsi Lampung di hadapan dewan guru dan tenaga kependidikan SDN2 Sidosari pada acara Pembukaan Kegiatan Supervisi (selasa,11 Oktober 2021) menyampaikan sambutannya bahwa LPMP pada saat ini sedang melaksanakan kegiatan Supervisi mutu Satuan Pendidikan se-Provinsi Lampung Tahap 1 Tahun 2021. Untuk tingkat Pendidikan Dasar yang menjadi sasaran supervisi berjumlah 33 Sekolah Dasar, tersebar di 15 Kabupaten/Kota. Di Kecamatan Natar terdapat 3 SD sasaran termasuk SDN2 Sidosari. Saya mengucapkan terimakasih kepada Kepala sekolah dan Guru yang telah menerima kehadiran saya di sekolah ini, meluangkan waktunya untuk mensukseskan program supervisi mutu. Ucap Febriana.


 Kegiatan ini diharapkan dapat menemukana persoalan yang dihadapi guru baik dalam pembuatan perencanan pembelajaran, proses pembelajaraan dan proses penilaian. Dari sini juga akan kita temukan kendala yang dihadapi guru dan solusi apa yang telah dilakukan. Bpk Ibu guru tidak perlu terlalu serius dan tegang dalam kegiatan ini, kita sharing dan melakukan diskusi untuk peningkatan mutu pendidikaan dimasa yang akan datang.Saya salut kepada ibu bpk guru   yang tetap bersemangat walau  masih tenaga honor dan kesejahteraan sangat terbatas. Percayaalah Allah Swt tidak tidur, mungkin di sini kran rezeqi materi agak tertutup tapi Allah menyaksikan ketulusan dan  semangat pengabdian bapak ibu guru honorer disini dan membuka kran rezeqi  ditempat lain. Tambah Febriana Menguatkan para guru honorer.


Lain halnya dengan  Dra.Lilik Minarti, M.Pd. sebagai Supervisor/Pengawas SD kecamatan Natar, dalam sambutannya menyampaikan ucapan terimakasih kepada petugas dari LPMP yang hadir di wilayah kecamatan Natar. Hal ini merupakan suatu keberuntungan bagi SDN2 Sidosari dari sekian puluh SD di Kecamatan natar hanya 3 yang menjadi sasaran supervisi. Saya berharap dari LPMP disamping melakukan supervisi juga melakukan mpembinaan yang seluas-luasnya sesuaai dengan kebutuhan guru disini. 


Lebih lanjut Lilik Minarti berpesan kepada dewan guru SDN2 Sidosari agar secara serius dan hikmat mengikuti kegiatan ini. Semua guru kelas siap untuk dilakukan supervisi. Kita sebagai pendidik harus berjiwa besar dan terbuka jika dalam  pelaksanaan tugas kita selama ini terdapat kekurangan yang menjadi temuan supervisor. Dari kekurangan ini nanti akan kita diskusikan bagaimana mencari solusi terbaik demi peningkatan mutu pendidikan dimasa yang datang. Imbuhnya.  


Pada sesi supervisi Nur Khasanah, S.Pd mewakili Dewan guru lainnya setelah melalui proses interview oleh supervisor, menyampaikan kendalanya dalam menyususn perencanaan pembelajaran. “Saya masih kesulitan dalam menjabarkan Kompetensi Dasar menjadi indikator yang dapat diukur, merumuskan metode pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik materi pembelajaran hususnya pada pelajaran IPA, karena kami masih terbatas alat peraga IPA/Kit IPA. Kami juga belum terbiasa melakukan analisis item soal karena keterbatasan waktu dan semangat. Analisis item soal masih kami lakukan terbatas pada pelajaran Matematika dan Bahasa Indonesia. Semoga dengan kegiatan supervisi ini kami lebih semangat dan termotivasi lagi meningkatkaan kompetensi dan terus belajar untuk meminimalisir kekurangan.” Ungkapnya.


Dra. Nurhayati Wakhidah,M.Pd.I selaku Kepala SDN2 Sidosari menyampaikan persoalan dan upaya yang telah dilakukan  terutama terkait Literasi dan Numersai. Kompetensi numerasi secara umum masih belum memuaskan. Guru merasa berat untuk mencapai Ketuntatasan minimal 7. Upaya yang dilakukan antaralain diawali dengan melakukan analisis butir soal PTS semester   1 tahun pelajaran 2021/2022 pelajaran Matematika kelas 4 5 6. Dari analisis ini dapat dipetakan  soal yang paling sulit untuk kemudian dijadikan bahan evaluasi diri terutama oleh guru kelas, Indikator apa yang paling sulit, kemudian dicari faktor penyebabnya untuk kemudian diambil kebijakan  yang solutif. 


Nurhayati melanjutkan paparannya berbagi pengalaman dalam pembelajaran Literasi yaitu dengan mencoba menggunakan metode membaca tanpa di eja untuk kelas 1 2 3 terutama bagi siswa yang telah faham huruf abjad. Hasil yang dicapai sementara cukup menggembirakan. Siswa kelas 1 mencapai sekitar 70 persen sudah dapat membaca kata/kalimat pendek tanpa dieja. Untuk meningkatkan kualitas pembelajaran literasi dan numerasi ini dibantu oleh 6 orang mahasiswa Kampus Mengajar dari beberapa Perguruan Tinggi di Lampung. Imbuhnya.


Kegiatan Supervisi berlangsung secara santai tapi serius tidak ada ketegangan, diskusi berlangsung secara terbuka, masing-masing dewan guru dan supervisor saling sharing pengalaman tentang proses pembelajaran. Ditengah sesi diskusi ditampilkan video pembelajaraan SDN2 Sidosari di masa pandemi yang dilakukan secara daring, pembelajarn intrakurikuler maupun kegiatan ekstrakurikuler. 


Mengahiri acara Kegiatan Supervisi  Nurhayati  mengucapkan syukur Alhamdulillah  acara Supervisi Mutu Satuan Pendidikan dapat  berlangsung tertib dan lancar, sekaligus mengucapkan terimakasih  kepada Pendidik dan Tenaga Kependidikan SDN2 Sidosari dan Mahasiswa Kampus Mengajar Angkatan ke-2 yang telah bersemangat dan antusias mengikuti acara ini. Permohonan maaf atas pelayanan yang kurang memuaskan disampaikan kepada  Dra. Febriana,M.Pd.  dari LPMP Provinsi Lampung dan  Dra. Lilik Minarti, M.Pd, Pengawas SD Kecamatan Natar. Pungkasnya.(wagiman /norwede)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad

Pages