Pemkab Lambar Kembali Terima 15 Orang TNS

Bandar Lampung, Harian Koridor.com-Bertempat di Aula Kagungan Setdakab. Wakil Bupati Lampung Barat (Wabup Lambar) Drs.Mad Hasnurin menerima 15 orang Tenaga Nusantara Sehat Tim berasal dari Luar Provinsi Lampung yang akan bertugas di 2 Kecamatan, yaitu di Kecamatan Pagar Dewa dan Kecamatan Suoh dengan masa penugasan selama 2 Tahun, dimulai 1 oktober 2020 hingga 31 september 2022 mendatang,

Kamis(1/10/2020).

Dalam penerimaan Tenaga Nusantara Sehat Tim ini, Wabup didampingi Sekda, Assisten, Staf Ahli, Kepala Dinas

Kesehatan dan dihadiri Pendamping Binwil Kementerian Kesehatan Bapak Amir Su’udi, SKM.,M.Km dan Bapak Dr.

Muhammad Syaripudin, S.Si., M.Km., A.Pt., Widyaiswara, Bapat Ciloto, Bapak Wawan Saeful Anwar dan Bapak Dr.

Yan Bani Luza, M.Km.

Sejumlah 15 tenaga kesehatan yang akan ditugaskan ini diantaranya adalah dokter umum, dokter gigi, perawat,

bidan, tenaga kesehatan masyarakat, tenaga kesehatan lingkungan, tenaga analis/ahli teknologi laboratorium

medik, tenaga gizi dan tenaga kefarmasian.

Dalam sambutannya, Wabup mengharapkan kepada 15 Tenaga Nusantara Sehat Tim yang akan bertugas dapat memberikan pelayanan baik terhadap masyarakat, khususnya di 2 Kecamatan tersebut.

“Besar harapan kami kepada Tenaga Nusantara Sehat Tim ini, untuk dapat memberikan pelayanan prima dan

optimal pada masyarakat Lampung Barat khususnya di Kecamatan Pagar Dewa dan Suoh,”. Ucap Wabup.

Lanjut Wabup, Ketersedian tenaga kesehatan yang memadai merupakan salah satu faktor pendukung dalam

percepatan pencapaian derajat kesehatan masyarakat yang baik dan merupakan salah satu tujuan pembangunan kesehatan serta mendukung pelaksanaan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).

“Ketersediaan tenaga kesehatan dan sarana prasarana merupakan masalah utama yang terjadi di lapangan.

namun demikian, aktivitas pelayanan wajib dilaksanakan dan pelayanan kesehatan kepada masyarakat tidak dapat ditunda.

Kemudian sasaran akhir penugasan khusus tenaga kesehatan tersebut ialah untuk memenuhi jumlah dan tenaga

kesehatan yang sesuai standar dengan Puskesmas dan Rumah Sakit dalam memberikan pelayanan.

“Sasarannya adalah terpenuhinya jumlah dan jenis tenaga kesehatan sesuai dengan standar di pusat kesehatan

masyarakat dan rumah sakit dan terwujudnya penguatan dan pemenuhan kebutuhan pelayanan di pusat

kesehatan masyarakat dalam mendukung program indonesia sehat dengan pendekatan keluarga,”. Tutupnya. (sf/kf)