Posbakum Lampung Bersama PR IPM SMK Muhammadiyah Pringsewu Gelar Sosialisasi Pencegahan Kekerasan Terhadap Anak - Harian Koridor

Breaking

Home Top Ad

GIZI

Post Top Ad

Sabtu, 27 Agustus 2022

Posbakum Lampung Bersama PR IPM SMK Muhammadiyah Pringsewu Gelar Sosialisasi Pencegahan Kekerasan Terhadap Anak


Pringsewu,Harian Koridor.com-Pos Bantuan Hukum ( Posbakum) Aisyiyah Provinsi Lampung bekerjasama dengan PR IPM SMK Muhammadiyah Pringsewu menggelar kegiatan Sosialisasi Pencegahan Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak lokasi Lapangan SMK Muhammadiyah Pringsewu acara pukul 07.00 Wib (27/08/2022).


Posbakum Lampung turun ke sekolah Sebagai salah satu usaha menyiapkan Generasi Emas, dalam Pencegahan Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak. Diikuti oleh 300 siswa beserta sejumlah guru dan mahasiswa UMPRI yang sedang asistensi (PKL) di SMK Muhammadiyah.


Peserta terbatas dan sesuai pertokol kesehatan, acara tersebut dibuka oleh Yeni Irma Suryani, mewakili Kepala Sekolah SMK Muhammadiyah Pringsewu Zarahudin. Dan di hadiri narasumber Dr.Erna Rochana, Dra. Handi Mulyaningsih, M. Si, Zulyana Samba, M.Pd., Jheny Rahmawati,S.Ip,( Posbakum ), Yeni Irma Suryani ( Perwakilan Sekolah ) dan di wakili masing-masing organisasi dan lembaga. 


Yeni Irma Suryani, mewakili Kepala Sekolah SMK Muhammadiyah Pringsewu Zarahudin menyampaikan kegiatan ini dapat upaya yang ditujukan untuk melindungi perempuan dan anak serta memberikan rasa aman dalam pemenuhan hak-haknya dengan memberikan perhatian yang konsisten dan sistematis yang ditujukan untuk mencapai kesetaraan gender seperti berkurangnya kasus kekerasan terhadap perempuan, meningkatnya kualitas penanganan kasus kekerasan terhadap perempuan, berkurangnya kasus kekerasan terhadap anak, serta Meningkatnya kualitas layanan perlindungan khusus kepada anak, Ucapnya. 


Dra.Handi Mulyaningsih, M.Si dari Posbakum Aisyiyah Lampung menyampaikan dampak psikologis kekerasan pada perempuan dan anak kekerasan terhadap perempuan dapat memiliki dampak psikologis yang buruk seperti trauma, reaksi fisik, keinginan bunuh diri, dan berbagai reaksi negatif lainnya dan perlu butuh waktu yang lama untuk memulihkan si korban tersebut, sayangnya kekerasan terhadap perempuan baik secara verbal, seksual, maupun fisik penyembuhannya tak semudah luka akibat cedera bukan hanya fisik, tapi kehidupan psikologisnya juga menjadi taruhan, Ujarnya. 


Jheny Rahmawati,S.IP selaku Alumni SMK Muhammadiyah Pringsewu berharap Kegiatan ini dapat di lakukan di setiap sekolah dalam rangka kepedulian oleh Posbakum, selaku Pos Bantuan Hukum, karena Maraknya Kasus plecehan seksual di sekolah. Untuk itu Posbakum bekerjasama dengan IPM dan Sekolah untuk melakukan pencegahan kekerasan perempuan dan anak. 


 Jheny menambahkan Ini merupakan Langkah awal Posbakum dalam Pencegahan Kekerasan Perempuan dan Anak sekaligus Penandatangan bersama    siswa/i stop kekerasan perempuan dan anak, Ungkapnya. 


POSBAKUM Aisyiyah berkomitmen mnkdi garda terdepan untuk Mencegah tindak kekerasan prmpuan dan anak. Dilanjutkan Sosialisasi ke SMA Muhammadiyah 1 Pringsewu, Dan Bincang Santai bersama Majlis hukum dan Ham PDA Pringsewu. 


Dr. Erna Rochana, menyampaikan pesan IPM harus siap, selamat dan menyelamatkan DIRI dari kekerasan. Sosialisasi Penghapusan Kekerasan Perempuan dan Anak ditindaklanjuti dengan Deklarasi penandatangan dokumen, dan pembentukan pos aduan kasus tindak kekerasan perempuan dan anak di sekolah.

Semoga dapat memberi kontribusi dalam mewujudkan Lampung Berjaya, "Ujarnya.(*) 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad

Pages