Himpaudi Wilayah Lampung dan Himpaudi Pringsewu Peduli Bencana - Harian Koridor

Breaking

Home Top Ad

GIZI

Post Top Ad

Kamis, 28 Januari 2021

Himpaudi Wilayah Lampung dan Himpaudi Pringsewu Peduli Bencana


Pringsewu, Harian Koridor.com-Pengurus Wilayah Himpaudi Lampung dan Pengurus Daerah Himpaudi Kabupaten Pringsewu, mengadakan Peduli Kasih terhadap bencana banjir bandang yang melanda di Kecamatan Pardasuka Kabupaten Pringsewu Provinsi Lampung, Rabu, 27/01/2021. 


Suprihatin, S.Kom selaku Perwakilan dari Pengurus Wilayah Himpaudi Lampung yang didampingi oleh Sunaji, S.Pd, M.M selaku Kepala Bidang PAUD dan Dikmas Kabupaten Pringsewu serta Dr. Fatqul Azhar Aswat, M Pd selaku Koordinator Fasilitator PAUD HI Kabupaten Pringsewu beserta Pengurus Daerah Himpaudi Kabupaten Pringsewu berkunjung dan menyerahkan langsung bantuan kepada Lembaga PAUD dan Pendidik PAUD yang menjadi korban bencana banjir bandang pada saat yang lalu.

 

Suprihatin selaku Perwakilan dari Pengurus Wilayah Himpaudi Lampung di lokasi bencana kepada media mengatakan 

Adapun bentuk rasa empati dan kepedulian yang dihimpun dari Pendidik PAUD se-Lampung melalui kordinasi Pengurus Daerah Himpaudi yang ada di  Propinsi Lampung memberikan bantuan donasi secara bentuk uang tunai kepada lembaga PAUD, Pendidik PAUD  yang terkena dampak bencana banjir bandang, kata Suprihatin. 


Sunaji, S.Pd, M.M selaku Kepala Bidang PAUD dan Dikmas Kabupaten Pringsewu

Salah satu dampak bencana banjir bandang pada waktu yang lalu menimpa gedung PAUD Tunas Bangsa Pekon Tanjung rusia yang merupakan lembaga binaan dari Himpaudi Kabupaten Pringsewu, gedung tersebut terendam air kondisi pagar jebol ambruk, APE Rusak berat, buku-buku administrasi, komputer terhanyut air tidak bisa diselamatkan rusak terkena banjir bandang, Ujarnya. 


Selain PAUD Tunas Bangsa Tanjung Rusia ada pula PAUD Aisyiyah Pardasuka sebagai penerima donasi serta 2 Pendidik PAUD Tunas Bangsa Tanjung Rusia yang terkena dampak banjir bandang, semua barang dan perabotan rusak terhanyut air, sebagian barang ada yang tidak bisa diselamatkan karena bencana banjir datang pada malam hari, Tutupnya. (wagiman).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad

Pages